Mengapa Harus Menghitung Imbalan Kerja? #
1. PSAK 1: Penyajian laporan keuangan mensyaratkan setiap perusahaan untuk melakukan pengungkapan atas imbalan kerja
- Menekankan pentingnya menyajikan laporan keuangan yang akurat dan wajar. Menghitung imbalan kerja dengan benar memastikan bahwa liabilitas dan beban perusahaan dilaporkan dengan akurat, yang mencerminkan kondisi keuangan perusahaan secara realistis.
- Menghitung dan melaporkan imbalan kerja secara akurat memberikan transparansi kepada pemangku kepentingan, termasuk investor, kreditur, dan karyawan, tentang komitmen keuangan perusahaan terhadap karyawan.
2. PSAK 7: Pengungkapan pihak-pihak berelasi.
- Mengatur tentang pengungkapan hubungan dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Imbalan kerja, termasuk manfaat bagi karyawan (yang mungkin termasuk pihak-pihak berelasi), harus diungkapkan untuk menunjukkan bagaimana sumber daya perusahaan dialokasikan.
- Pengungkapan ini juga membantu dalam menyoroti kebijakan imbalan kerja perusahaan, memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana perusahaan mengelola kewajiban dan biaya personelnya.
Pengelolaan Imbalan Kerja #
Imbalan kerja umumnya dikelola oleh perusahaan. Namun, untuk imbalan pascakerja terdapat suatu program yang diklasifikasikan sebagai iuran pasti atau program manfaat pasti. Program ini dapat dikelola oleh perusahaan ataupun pihak ketiga.
Program Imbalan Pasca Kerja #
Program imbalan pascakerja adalah pengaturan formal atau informal di mana perusahaan memberikan imbalan pascakerja bagi satu atau lebih karyawan. Program imbalan pascakerja dapat diklasifikasikan sebagai program iuran pasti atau program manfaat pasti.
Program Iuran Pasti #
Adalah program imbalan pasca kerja di mana perusahaan membayar iuran tetap kepada perusahaan terpisah (dana) dan tidak memiliki kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif untuk membayar iuran lebih lanjut jika dana tersebut tidak memiliki aset yang cukup untuk membayar seluruh imbalan kerja yang diberikan oleh karyawan pada periode berjalan dan periode sebelum. Jumlah imbalan dari program iuran pasti yang diterima karyawan ditentukan oleh jumlah iuran yang dibayar oleh perusahaan (dan mungkin juga oleh karyawan) ke program imbalan pascakerja atau perusahaan asuransi, ditambah hasil investasi iuran tersebut.
Program Imbalan Pasti #
Ialah program imbalan pasca kerja yang bukan merupakan program iuran pasti. Pada dasarnya, program imbalan pasti menyediakan imbalan yang dijanjikan kepada karyawan di akhir masa kerja dan perusahaan harus memastikan telah membayar cukup iuran untuk memenuhi beban imbalan yang ditentukan dalam program itu.
Program Multipemberi Kerja #
Program multipemberi kerja adalah program iuran pasti atau program imbalan pasti (selain program jaminan sosial) yang:
- Menyatukan asset yang dikontribusikan oleh beberapa perusahaan yang tidak sepengendali; dan
- Menggunakan aset tersebut untuk memberikan imbalan kerja kepada para karyawan yang berasal lebih dari satu perusahaan, dengan dasar bahwa tingkat iuran dan imbalan ditentukan tanpa memperhatikan perusahaan-perusahaan yang mempekerjakan karyawan tersebut.
Berikut adalah beberapa karakteristik khas dari program multipemberi kerja:
- Berbagi Risiko: Risiko finansial dan kewajiban aktuarial dibagi di antara semua perusahaan yang berpartisipasi.
- Mobilitas Karyawan: Karyawan yang berpindah dari satu perusahaan anggota ke perusahaan anggota lainnya tetap dapat mengakumulasi manfaat dalam rencana yang sama.
- Administrasi Tersentralisasi: Manajemen dana dan administrasi manfaat seringkali lebih efisien karena di sentralisasi dan skala ekonomi.
Contoh Program Iuran pasti dan Imbalan Pasti #
Program Iuran Pasti #
Perusahaan XYZ menawarkan program pensiun iuran pasti kepada karyawannya. Dalam program ini, perusahaan menetapkan iuran bulanan sebesar 5% dari gaji karyawan, dan perusahaan juga menyumbang jumlah yang sama ke rekening pensiun karyawan tersebut. Berikut adalah karakteristik dari program iuran pasti:
- Kewajiban Perusahaan: Perusahaan hanya berkewajiban untuk membayar iuran yang ditetapkan, dan tidak ada kewajiban lebih lanjut setelah iuran tersebut dibayarkan.
- Risiko Investasi: Risiko terkait dengan nilai investasi pensiun ditanggung oleh karyawan. Jumlah pensiun yang diterima karyawan pada saat pensiun tergantung pada akumulasi saldo akun dan hasil investasi dari iuran tersebut.
- Manfaat Pensiun: Tidak ditentukan atau dijamin oleh perusahaan. Manfaat yang diterima karyawan bergantung pada akumulasi dan kinerja investasi dari iuran yang dibayarkan.
Program Imbalan Pasti #
Perusahaan ABC memiliki program pensiun manfaat pasti. Dalam program ini, perusahaan menjanjikan untuk membayar pensiun bulanan sebesar 70% dari gaji terakhir karyawan, setelah masa kerja minimal 25 tahun di perusahaan tersebut. Berikut adalah karakteristik dari program imbalan pasti:
- Kewajiban Perusahaan: Perusahaan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa ada dana yang cukup untuk membayar manfaat pensiun yang dijanjikan, tidak peduli bagaimana hasil investasi dana pensiun.
- Risiko Investasi: Risiko terkait dengan nilai investasi dana pensiun ditanggung oleh perusahaan. Jika investasi tidak mencapai hasil yang diharapkan, perusahaan harus menutupi kekurangan tersebut.
- Manfaat Pensiun: Jumlah manfaat pensiun yang diterima oleh karyawan ditetapkan dan dijamin oleh perusahaan, berdasarkan formula yang ditetapkan (misalnya, persentase dari gaji terakhir).
Perbedaan utama antara program iuran pasti dan imbalan pasti terletak pada distribusi risiko dan bagaimana kewajiban pensiun dihitung dan dikelola. Dalam program iuran pasti, risiko investasi dibebankan kepada karyawan, sedangkan dalam program imbalan pasti, risiko tersebut ditanggung oleh perusahaan.
Leave A Comment
You must be logged in to post a comment